Teaching Industry “Start Up Company” Benih dan Beras Premium Padi Unggul UNSOED

Program Teaching Industry “Start Up Company” Benih dan Beras Premium Padi Unggul UNSOED ini bertujuan untuk:

1. Mengembangkan unit bisnis (start-up company) untuk produksi benih dan beras premium Padi Unggul Unsoed
2. Mengembangkan media pembelajaran (magang) bisnis benih dan beras premium serta pengembangan teknologi terkait untuk mahasiswa (Mata Kuliah Teknologi Benih, Kewirausahaan dan Mekanisisasi Pertanian (Rice Milling Plant)
3. Mengembangkan program pelatihan vokasional bersertifikat di bidang penangkaran dan industry benih, produksi beras premium, serta pengembangan bisnis beras premium

Luaran yang harus dicapai:

1. Profit Perusahaan dalam bentuk deviden yang menjadi income Unsoed

Sumber income:

1. Pemasaran Beras Premium
2. Pemasaran Benih Bersertifikat
3. Pelatihan vokasional bersertifikat

2. Magang mahasiswa di industri 40 orang per tahun,
3. Pelatihan kewirausahaan
4. Pelatihan penangkaran dan produksi benih bersetifikat,
5. Pelatihan rice milling untuk produksi beras premium, 
6. Pelatihan teknologi packing and packaging,
7. Pelatihan design logo, branding, pemasaran dan promosi,
8. Pelatihan sertifikasi produk,
9. Pelatihan perijinan usaha dan merk dagang.
10. Pelibatan pakar dari mitra industri, perbankan dan marketing

Unit yang akan dikembangkan sebagai bagian dari Teaching Industry:

1. Unit Bisnis Produksi dan Pemasaran Benih (kemitraan dengan CV GKS dan GQS)
   • Produksi dan Sertifikasi Benih
   • Pemasaran Benih
2. Unit Bisnis Produksi Beras Premium
   • Penyediaan Stock Gabah Kering Panen (GKP)
   • Rice Milling Unit untuk Produksi Beras Premium
   • Packing, packaging dan Pemasaran Beras Premium
3. Unit Pelatihan Vokasional bersertifikat (Sertifikasi Profesi)
4. Unit Pengelolaan Benih Sumber (Inpari Unsoed 79 Agritan, Inpago Unsoed 1 dan Inpari Parimas)
5. Laboratorium Uji Mutu Benih

Varietas padi yang diusahakan untuk produksi benih dan beras premium:

1. Inpari Unsoed 79 Agritan (Suprayogi PhD dan Dr. Noor Farid)
2. Inpago Unsoed 1 (Prof Totok Agung Dh dan Prof Suwarto)
3. Inpari Parimas (Prof Suwarto)